Berdasarkan
pemahaman tentang hubungan tersebut diperoleh gambaran bahwa konsepsi ketahanan
nasional akan menyangkut hubungan antar aspek yang mendukung kehidupan yaitu:
1) Aspek
yang berkaitan dengan alamiah yang bersifat statis, meliputi aspek geografi,
kependudukan, dan sumber daya alam.
2) Aspek yang berkaitan dengan sosial yang
bersifat dinamis meliputi aspek ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan
hanka
1. Pengaruh Aspek Ideologi
Secara
teori, suatu ideologi berasal dari aliran pikiran dan merupakan pelaksanaan
dari sistem pemikiran itu sendiri.
a. Ideologi pancasila
Pancasila
merupakan kesatuan yang utuh sehingga pemahaman dan pengamalannya harus
mencakup semua nilai yang terkandung didalamnya.
b. Ketahanan pada aspek ideologi
Ketahanan
ideologi diartikan sebagai kondisi dinamik kehidupan ideologi bangsa indonesia
yang berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan kekuatan
nasional dalam menghadapi dan mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan dan
gangguan baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri, langsung ataupun tidak
langsung dalam rangka menjamin kelangsungan hidup ideologi bangsa dan negara
Republik Indonesia.
c. Pembinaan ketahanan ideology
Untuk
memperkuat ketahanan ideologi diperlukan langkah-langkah pembinaan sebagai
berikut:
-
Mengamalkan
pancasila secara objektif dan subjektif serta ditumbuh kembangkan secara
konsisten.
-
Bhineka
Tunggal Ika dan konsep wawasan nusantara terus ditanamkan dalam masyarakat
sebagai upaya dalam menjaga persatuan bangsa dan kesatuan wilayah serta
moralitas yang loyal dan bangga terhadap bangsa dan negara.
-
Pancasila
sebagai pandangan hidup harus dihayati dan diamalkan demi terwujudnya tujuan
nasional dan cita-cita bangsa indonesia.
-
Pendidikan
pancasila ditanamkan pada diri anak dengan mengintegrasikannya dalam mata
pelajaran.
2.
Pengaruh Aspek Politik.
Hubungan tersebut tercermin dalam fungsi
pemerintahan negara sebagai penentu kebijaksanaan serta aspirasi dan tuntutan
masyarakat sebagai tujuan yang ingin diwujudkan sehingga kebijaksanaan
pemerintahan negara itu haruslah serasi dan selaras dengan keinginan dan
aspirasi masyarakat.
a. Ketahanan pada aspek politik
Ketahanan
pada aspek politik diartikan sebagai kondisi dinamik kehidupan politik bangsa
yang berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan mengembangkan
kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi tantangan, gangguan, ancaman
dan hambatan yang datang dari dalam maupun dari luar, baik secara langsung
ataupun tidak langsung demi menjamin kelangsungan politik bangsa dan negara
Indonesia.
3. Pengaruh Aspek Ekonomi
Perekonomian
adalah salah satu aspek kehidupan nasional yang berkaitan dengan pemenuhan
kebutuhan bagi masyarakat, meliputi produksi, distribusi serta konsumsi barang
dan jasa. Sistem perekonomian yang dianut suatu negara akan memberi corak terhadap
kehidupan perekonomian di negara itu.
a. Ketahanan pada aspek ekonomi
Wujud
ketahanan ekonomi tercermin dalam kondisi kehidupan perekonomian bangsa yang
mengandung kemampuan memelihara stabilitas ekonomi yang sehat dan dinamis serta
kemampuan menciptakan kemandirian ekonomi nasional dengan daya saing tinggi dan
mewujudkan kemakmuran rakyat yang adil dan merata.
4. Pengaruh pada Aspek Sosial Budaya
Pengertian
sosial adalah pergaulan hidup manusia dalam bermasyarakat yang mengandung
nilai-nilai kebersamaan, senasib, sepenanggungan dan solidaritas yang merupakan
unsur pemersatu. Dan budaya adalah sistem nilai yang merupakan hasil hubungan
manusia dengan cipta, rasa dan karsa yang menumbuhkan gagasan-gagasan utama dan
merupakan kekuatan pendukung penggerak kehidupan.
a. Ketahanan pada aspek sosial budaya
Wujud
ketahanan sosial budaya nasional tercermin dalam kehidupan sosial budaya bangsa
yang dijiwai kepribadian nasional berdasarkan pancasila, yang mengandung
kemampuan membentuk dan mengembangkan kehidupan sosial budaya manusia dan
masyarakat indonesia.
5. Pengaruh pada Aspek Pertahanan dan Keamanan
Pertahanan
dan keamanan Indonesia adalah segenap daya upaya seluruh rakyat Indonesia
sebagai satu sistem pertahanan dan keamanan dalam mempertahankan dan
mengamankan negara demi kelangsungan hidup bangsa dan negara Indonesia.
Wujud
ketahanan pertahanan dan keamanan tercermin dalam kondisi daya tangkal bangsa
yang dilandasi kesadaran bela negara seluruh rakyat yang mengandung kemampuan
memelihara stabilitas pertahanan dan keamanan yang dinamis, mengamankan
pembangunan dan hasil-hasilnya serta kemampuan mempertahankan kedaulatan negara
0 komentar:
Posting Komentar