Bastakiya atau yang sering disebut dengan Al Bastakiya merupakan area bersejarah di Kota Dubai. Derah ini merupakan pemukiman tertua di Dubai. Lokasi dari Bastakiya ini tepat bersebrangan dengan pasar emas dan pasar rempah. Pada akhir abad 19 Bastakiya dihuni oleh saudagar asal Iran. Mereka menamai tempat tinggal di tanah rantauan tersebut mengacu pada Kota Bastak di Iran.
Pada tahun 1989 Bastakiya rencananya akan dihancurkan secara keseluruhan oleh Pemerintah Dubai. Namun berkat Arsitek asal Inggris yang datang bersamaan dengan kedatangan Pangeran Charles yang bernama Rayner Otter, Bastakiya tidak jadi dihancurkan melainkan dijadikan situs bersejarah di Kota Dubai
Adaptive Reuse
Bastakiya termasuk jenis Konservasi Adaptive Reuse. Adaptive Reuse merupakan konservasi dengan cara menggunakan kembali bangunan / site yang telah ada dengan penambahan fungsi yang baru.
Pemukiman di Kampung Lama ini berbentuk kotak kotak dengan warna khas gurun, yang dibelah gang gang yang sempit.
Bangunan bangunan di Bastakiya yang di hancurkan banyak yang di rekonstruksi mengacu pada bangunan lama di Kota tersebut. Dinding dinding batu yang ter ekspos pun di perhalus dengan material lokal yang terbuat dari Kotoran Burung.
Before
After
Beberapa bangunan yang dimanfaatkan kembali adalah :
Gallery
Di daerah Bastakiya tersedia kurang lebih 50 Kios yang menampilkan dan juga menjual barang seni kerajinan, barang fashion dan juga barang antik. Gallery ini terdapat di bangunan lama Bastakiya dan di desain sedemikian rupa tanpa merubah bentuk aslinya.
Bangunan ini awalnya merupakan hunian rakyat Iran. Bangunan ditambahkan roster dengan corak yang menarik untuk mempercantik bangunan.
Before After
Hotel / Guest House
Bangunan disini juga ada yang dijadikan Hotel, Hotel ini bertujuan untuk membawa wisatawan merasakan suasana Arsitekur Lama Kota Dubai. Suasana Klasik pada bangunan tetap di pertahankan seperti dinding karang berwarna pasir dan balok kayu pada langit langitnya.
Before After
Bagian dalam bangunan kebanyakan telah hancur dan kemudian di rekonstruksi dan ditambahkan furniture dengan konsep kayu untuk mendukung suasana tradisional pada ruang.
Pertokoan
Penduduk asli Bastakiya menggunakan rumahnya dan lorong lorong Bastakiya menjadi Pertokoan untuk menarik wisatawan di Daerah ini. Mereka menjual lukisan, barang antik, dan juga Pakaian.
Before After
Lorong lorong ini dipercantik dengan batu sebagai alas pada jalannya. Kemudian dinding diperhalus untuk merapikan bagian lorong bangunan
Restoran
Beberapa bangunan lama juga dijadikan sebagai Restoran dengan Nuansa yang Unik. Restoran ini tidak merubah bentuk asli dari bangunan lama nya. Restoran restoran ini dibuat pada Inner Court bangunan lama
Bangunan restoran ini dipercantik dengan furniture kayu sebagai penghiasnya.
0 komentar:
Posting Komentar